Sabtu, 24 Juli 2010

Ergonomi

Ergonomi berasal dari Yunani yaitu Ergos yang berarti kerja dan Nomos yang berarti ilmu, atau suatu ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya.

Iftikar Z. Sutalaksana (1979), ergonomi adalah suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan baik, yaitu mencapai tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu dengan efektif, aman dan nyaman


Chapanis (1985), ergonomi adalah ilmu untuk menggali dan mengaplikasikan informasi-informasi mengenai perilaku manusia, kemampuan, keterbatasan dan karakteristik manusia lainnya untuk merancang peralatan, mesin, sistem pekerjaan dan lingkungan untuk meningkatkan produktivitas, keselamatan, kenyamanan dan efektifitas pekerjaan manusia.

Bisa kita simpulkan bahwa kajian ergonomi adalah mencari kesesuaian antara pekerjaan dengan keadaan manusia sehingga didapatkan hasil kerja yang optimal (efektif dan efisien) dan manusianya pun merasa nyaman, aman dan tetep sehat(he.. he.. itu definisi saya)

di Amerika ergonomi dikenal dengan nama human factor engineering yang intinya sebenarnya sama yaitu menekankan pada perfomenasi dan perilaku manusia

Ergonomi secara umum dibagi menjadi 2 cabang ilmu yaitu
  1. Ergonomi Mikro. Merupakan keilmuan ergonomi dalam lingkup mikro seperti antropometri, fisiologi kerja, biomekanika
  2. Ergonomi makro. Merupakan keilmuan ergonomi dengan cakupan yang lebih luas, seperti perusahaan, masyarakat atau negara
Apa tandanya suatu sistem tidak ergonomis :
  • Hasil kerja tidak memuaskan
  • Pekerja sering melakukan kesalahan
  • alat kerja tidak enak dipakai
  • sering terjadi kecelakaan kerja
  • Pekerja Cepat lelah
  • Postur pekerja buruk
  • lingkungan tidak teratur dan tidak nyaman

kalau hal hal tersebut muncul dalam sebuah pekerjaan maka dikatakan bahwa pekerjaan tersebut belum ergonomis, maka perlu dilakukan pengkajian terhadap pekerjaan tersebut

Pengkajian dalam ergonomi melputi
  1. Ukuran tempat kerja
  2. Kekuatan Fisik Manusia
  3. Lingkungan Kerja
  4. Display

Pengelompokan bidang ergonomi
  1. Faal Kerja, yaitu bidang kajian ergonomi yang meneliti energi manusia yang dikeluarkan dalam suatu pekerjaan. Tujuan dan bidang kajian ini adalah untuk perancangan sistem kerja yang dapat meminimasi konsumsi energi yang dikeluarkan saat bekerja.
  2. Antropometri, yaitu bidang kajian ergonomi yang berhubungan dengan pengukuran dimensi tubuh manusia untuk digunakan dalam perancangan peralatan dan fasilitas sehingga sesuai dengan pemakainya.
  3. Biomekanika yaitu bidang kajian ergonomi yang berhubungan dengan mekanisme tubuh dalam melakukan suatu pekerjaan, misalnya keterlibatan otot manusia dalam bekerja dan sebagainya
  4. Penginderaan, yaitu bidang kajian ergonomi yang erat kaitannya dengan masalah penginderaan manusia, baik indera penglihatan, penciuman, perasa dan sebagainya.
  5. Psikologi kerja, yaitu bidang kajian ergonomi yang berkaitan dengan efek psikologis dan suatu pekerjaan terhadap pekerjanya, misalnya terjadinya stres dan lain sebagainya. (Dr. Ir. Iftikar Z. Sutalaksana, 1979).

1 komentar:

  1. The Triple Crowns with the Tinted - Tinted
    "Tinted" is a titanium paint color brand new brand. samsung titanium watch Inspired titanium astroneer by its iconic mens titanium watches Red, Stainless Steel core and the Tinted logo, the buy metal online Triple Crown features the same

    BalasHapus

Psikologi Massa & Kondisi Masyarakat di Indonesia

Psikologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai tingkah laku manusia. Psikologi massa merupakan cabang dari psikologi sosial yang mem...